IDXChannel – Saham-saham emiten yang terafiliasi dengan Prajogo Pangestu dan Happy Hapsoro meningkat pada perdagangan Senin (7/7/2025).
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 15.29 WIB, saham-saham Prajogo macam PT Barito Pacific Tbk (BRPT) melesat 6,13 persen, PT Petrosea Tbk (PTRO) mendaki 4,62 persen, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) terkerek 4,22 persen.
Kemudian, saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) terapresiasi 3,07 persen dan PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) naik 0,26 persen.
Setali tiga uang, dua saham sektor minyak dan gas (migas) milik Hapsoro kompak menguat. Saham PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) melejit 8,30 persen dan anak usahanya, PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) melambung 9,41 persen.
Dua pengusaha kenamaan ini memang tidak asing dalam urusan kerja sama strategis. Happy Hapsoro, misalnya, sebelumnya melepas sebagian kepemilikan saham PTRO kepada Prajogo Pangestu melalui CUAN. Meski begitu, Hapsoro masih mempertahankan 29,56 persen saham PTRO lewat PT Caraka Reksa Optima.
Tak berhenti di situ, hubungan bisnis keduanya kembali tercium dalam prospektus IPO PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA)—anak usaha TPIA milik Prajogo. Dalam dokumen yang dirilis 19 Juni 2025, CDIA tercatat menggenggam 4,99 persen saham RATU per 31 Desember 2024. Investasi CDIA di emiten anak RAJA tersebut bernilai USD9,64 juta, yang masuk dalam pos “Aset Keuangan Lainnya” dengan total USD24,98 juta.
Grup Barito milik Prajogo tengah gencar menggelar sejumlah aksi korporasi. Mulai dari pemecahan nilai nominal saham (stock split) CUAN, hingga rencana penawaran umum perdana saham (IPO) unit bisnis TPIA, yakni CDIA. IPO CDIA disebut-sebut sebagai salah satu yang paling dinantikan tahun ini.
Sementara, RATU, mengutip riset Henan Putihrai Sekuritas pada 3 Juli 2025, disebut tengah berencana mengakuisisi saham minoritas pada blok migas besar di Indonesia yang dinilai berpotensi memberikan kontribusi finansial. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.