Sign up
Log in
Disuspensi Sehari, Saham ARCI-ASPI Kembali Beredar Hari Ini
Membagikan
Dengarkan Berita

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali gembok saham PT Archi Indonesia Tbk(ARCI) dan PT Andalan Sakti Primaindo Tbk (ASPI) pada Selasa 24 Juni 2025.

Kedua saham tersebut beredar kembali di Pasar Reguler dan Pasar Tunai hari ini mulai sesi I setelah disuspensi selama satu hari Bursa pada Senin (23/6/2025) kemarin.

"Dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham ARCI dan ASPI dibuka kembali mulai sesi I tanggal 24 Juni 2025," tulis pengumuman Bursa, Senin (23/6/2025).

Adapun saham ARCI dan ASPI dihentikan sementara imbas kenaikan harga yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir.

Berdasarkan data Bursa, saham ARCI menguat 21,30 persen dalam sepekan dan melompat 78,96 persen dalam satu bulan. Di mana harga saham pada 19-20 Juni 2025 naik signifikan masing-masing 11,11 persen dan 9,17 persen ke harga Rp655.

Begitu pula saham ASPI, naik signifikan 34 persen pada 17-18 Juni hingga mencetak auto reject atas (ARA) secara beruntun. Kenaikan berlanjut pafa 20 Juni dengan menguat 13,04 persen ke harga Rp260.

Dalam sepekan, ASPI mengakumulasi kenaikan 92,59 persen dan tumbuh 67,74 persen dalam satu bulan.

Karena itu, BEI melakukan cooling down terhadap kedua saham tersebut sebagai bentuk perlindungan bagi investor.

(DESI ANGRIANI)

Disclaimer:Artikel ini mewakili pendapat penulis saja. Artikel ini tidak mewakili pendapat Webull, juga tidak boleh dipandang sebagai indikasi bahwa Webull setuju dengan atau mengkonfirmasi kebenaran atau keakuratan informasi.Seharusnya tidak dianggap sebagai saran investasi dari Webull atau siapa pun, juga tidak boleh digunakan sebagai dasar dari keputusan investasi apa pun.
What's trending
No content on the Webull website shall be considered a recommendation or solicitation for the purchase or sale of securities, options or other investment products. All information and data on the website is for reference only and no historical data shall be considered as the basis for judging future trends.