Sign up
Log in
Kuasai 100 Persen Blok Kangean, Energi Mega (ENRG) Andalkan Kas Internal
Membagikan
Dengarkan Berita

IDXChannel - Emiten migas Grup Bakrie, PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) resmi menandatangani Perjanjian Jual Beli (PJB) dengan Japan Petroleum Exploration Co Ltd (JAPEX) dalam dua transaksi strategis.

Pertama, ENRG mengakuisisi tambahan 25 persen participating interest di Kontrak Kerja Sama (KKS) Kangean dari JAPEX.

Dengan akuisisi ini, kepemilikan ENRG atas blok gas strategis di wilayah Jawa Timur tersebut meningkat dari 75 persen menjadi 100 persen.

"Dana untuk transaksi ini sepenuhnya berasal dari kas internal perseroan," tulis manajemen menjawab pertanyaan Bursa, Rabu (18/6/2025).

Kedua, ENRG dan JAPEX juga menandatangani perjanjian di mana JAPEX akan membeli 50 persen participating interest dalam KKS Gebang yang berlokasi di Sumatera Utara.

Langkah ini bertujuan untuk mempercepat proses pengembangan dan komersialisasi blok tersebut melalui kemitraan strategis dengan perusahaan migas asal Jepang tersebut.

Manajemen ENRG menegaskan, kedua aksi korporasi tersebut tidak memiliki kaitan dengan rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) yang akan dilakukan melalui penerbitan sebanyak 2.482.123.025 saham baru, atau setara dengan 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Dengan pengambilalihan penuh atas KKS Kangean, akan meningkatkan produksi gas pada 2027 dan memberikan dampak positif terhadap EBITDA, cash flow, dan profil cadangan migas perseroan.

"Perseroan mendivestasikan 50 persen kepemilikan KKS Gebang kepada JAPEX untuk mengakselerasi pengembangan dan komersialisasi Blok Gebang," tutur manajemen.

(DESI ANGRIANI)

Disclaimer:Artikel ini mewakili pendapat penulis saja. Artikel ini tidak mewakili pendapat Webull, juga tidak boleh dipandang sebagai indikasi bahwa Webull setuju dengan atau mengkonfirmasi kebenaran atau keakuratan informasi.Seharusnya tidak dianggap sebagai saran investasi dari Webull atau siapa pun, juga tidak boleh digunakan sebagai dasar dari keputusan investasi apa pun.
What's trending
No content on the Webull website shall be considered a recommendation or solicitation for the purchase or sale of securities, options or other investment products. All information and data on the website is for reference only and no historical data shall be considered as the basis for judging future trends.