Sign up
Log in
Cum Date Dividen ADRO-GEMS Hari Ini, PGAS Masuk Ex Date
Membagikan
Dengarkan Berita

IDXChannel - Sebanyak tujuh emiten menetapkan batas akhir atas hak dividen (cum dividen) pada Kamis (12/6/2025) sore. Dua di antaranya merupakan perusahaan tambang batu bara yakni PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) dan PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS).

ADRO akan membagikan dividen tunai kepada pemegang saham sebesar Rp158. Pada penutupan perdagangan kemarin, saham ADRO ditutup di level Rp2.120, mengindikasikan dividend yield sebesar 7,45 persen.

Sementara itu, GEMS bersiap menebar dividen sebesar Rp277 per saham. Dengan harga saham terakhir di angka Rp9.400, maka yield dividen emiten bagian dari Grup Sinar Mas Group itu setara 2,95 persen. 

Emiten menarik lainnya yang menetapkan cum dividen hari ini yakni PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON). Emiten tower itu memutuskan dividen jumbo hingga Rp180 per saham.

Harga saham GHON menguat Rp380 atau 24,36 persen ke Rp1.940 akibat sentimen dividen. Dengan asumsi harga saat ini, yield-nya masih tergolong high single digit di kisaran 9,28 persen.

Di samping tiga emiten di atas, terdapat empat saham lain yang memasuki periode cum dividen, yakni PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Multi Spunindo Jaya Tbk (MSJA), PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO), dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).

Kemudian sebanyak 15 saham juga akan memasuki masa ex date dividen alias berakhirnya hak atas dividen yang berpotensi mendorong harga sahamnya terkoreksi. Di antara 15 saham tersebut, ada PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan PT Indosat Tbk (ISAT).

PGAS membagikan dividen tunai hingga Rp180 per saham. Saat cum date kemarin, harga saham BUMN tersebut bertahan di level Rp1.885.

(Rahmat Fiansyah)

Disclaimer:Artikel ini mewakili pendapat penulis saja. Artikel ini tidak mewakili pendapat Webull, juga tidak boleh dipandang sebagai indikasi bahwa Webull setuju dengan atau mengkonfirmasi kebenaran atau keakuratan informasi.Seharusnya tidak dianggap sebagai saran investasi dari Webull atau siapa pun, juga tidak boleh digunakan sebagai dasar dari keputusan investasi apa pun.
What's trending
No content on the Webull website shall be considered a recommendation or solicitation for the purchase or sale of securities, options or other investment products. All information and data on the website is for reference only and no historical data shall be considered as the basis for judging future trends.