IDXChannel - Grup Djarum melalui PT Iforte Solusi Infotek (iForte) resmi mengakuisisi 40 persen saham PT Remala Abadi Tbk (DATA) pada 30 April 2025.
Aksi korporasi tersebut dilaksanakan di harga Rp974 per saham atau senilai total Rp535,7 miliar.
Adapun harga pengambilalihan saham tersebut lebih rendah dibandingkan harga saham DATA per Senin (5/5/2025) di level Rp1.425.
Saham-saham tersebut dibeli dari pengendali DATA sebelumnya, yakni Verah Wahyudi Singgih Wong dan Jimmi Anka.
Setelah transaksi tersebut tuntas, iForte selaku anak usaha tidak langsung PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) secara sah menjadi pengendali DATA.
Manajemen TOWR menjelaskan, langkah strategis ini bertujuan memperluas jaringan bisnis iForte di bidang infrastruktur digital telekomunikasi.
Di mana DATA berambisi memperluas jaringan internetnya dengan menargetkan pemasangan 500 ribu jaringan melalui produk NetHome.id. Angka ini melonjak signifikan dari 180 ribu jaringan yang tersedia di awal tahun.
"Tujuan pengambilalihan saham adalah untuk pengembangan usaha serta memperluas jaringan usaha dalam rangka memperkuat posisi bisnis grup perseroan di bidang digital infrastruktur telekomunikasi," tulis manajemen dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (30/4/2025).
Manajemen menegaskan, sebelum pengambilalihan tersebut tidak terdapat hubungan afiliasi antara iForte dengan Remala.
Sebagai pengendali baru Remala, iForte akan melaksanakan penawaran tender wajib sesuai dengan ketentuan
dalam Peraturan OJK No. 9/2018.
Hingga Senin (5/5/2025), saham DATA menguat 2,89 persen ke harga Rp1.425 dengan mencatatkan transaksi senilai Rp20,71 miliar. Volume perdagangan DATA mencapai 14,75 juta saham dengan frekuensi 6.24 ribu kali.
Dalam sepekan, saham DATA mengakumulasi kenaikan sebesar 8,78 persen dan tumbuh 38,35 persen dalam satu bulan.
(DESI ANGRIANI)